“Kamu LULUSAN mana, LUAR apa SINI ?”
Jleb! Belum apa-apa pertanyaan semacam ini sudah mem-framing “LUAR” atau “SINI”.
Sadarkah kita bahwa si jawaban kita akan memilah jalan hidup menentukan nasib yang ditanya, minimal akan menentukan masuk klasifikasi yang mana.
Kenyataan memang berkata demikian, we do judge a book by its cover for the first time. We do see people from their first impression or their first look. Karenanya sering kali orang dinilai lebih ada harganya dengan melihat dari mana dia berasal, di mana sekolah nya, pernah belajar apa aja, apa jurusan nya, lalu dgn siapa dia berteman, nilai nya berapa, apa prestasi nya. KOMUNITAS TEMPATNYA BERADA bisa menentukan kelas seseorang.
Hal ini mendasari banyak tindakan kita untuk terus berbenah. Misalnya sebagai orang tua, hal ini mendasar mereka untuk mencari sekolah favorit untuk sang anak. Dengan standard gengsi terkini, minimal Berstandard International School, tempat murid anak Sultan, dari sini dapat dilihat kalau minimal para orang tua mempersiapkan lingkungan dan pergaulan anaknya di lingkungan Kelas A. Lingkungan yang diyakini bisa mempermudah jalan hidup si anak kelak. Sebuah langkah jitu yang memang patut dipuji untuk Set Up Link yang luas bak samudra. Dari satu contoh ini jelas terbukti bahwa KUALITAS KOMUNITAS DAN LINK itu sangat menentukan nasib seseorang di masa depan.
Pertanyaan terbesarnya sekarang, apakah kita berhenti sampai urusan Mutu Komunitas Sekolah? Cukupkah? Jawabnya TENTU NO! TIdak, kita harus terus membuka lembaran baru dan mempersiapkan jalan yang lebih luar. Go to the Next Level ! Salah satu hal yang lebih penting dari pendidikan diluar adalah pendidikan di dalam, keluarga dan lingkungan keluarga tersebut berada. Kualitas Ekosistem Hunian dimana keluarga tersebut hidup & tinggal bersama “Para Kesayangans.”
Lalu nexst level selanjutnya apa? Apa standard yang baiknya kita pakai? Cari tau disini https://lnkd.in/gj8Gcha
GOOD VIBES always start from
Permata Hijau Suites
#nyatadekatnya
IG : permatahijau55
www.permatahijausuites.com
(Courtesy of METLOOK, by Ismet Natakarmana)